Lima Manfaat Membaca, Pertama Tingkatkan Kinerja Otak

Membaca memiliki harta karun dalam segi manfaatnya. Inilah yang jarang diketahui sehingga kegiatan literasi ini jarang dilakukan guna menambah wawasan kita.

Manfaat sering membaca buku untuk kesehatan otak:

1. Meningkatkan Konektivitas Otak

Karena kita membaca tulisan, aktivitas ini memicu hubungan pada temporal cortex kiri atau area terkait penenerimaan bahasa. Riset dari Emory University’s Center for Neuropolicy mengungkapkan hubungan ini akan meningkatkan neuron di otak. Ketika kita memproses huruf, kata, kalimat, hingga cerita, semua akan mengaktifkan saraf-saraf dan otak akan bekerja lebih keras. Dan membaca dapat melatih memori otot kita dan meningkatkan konsentrasi.

2. Meningkatkan Aktivitas Sensorik

Ketika kita membaca, neuron pada aera sulkus-sentral otak yang bekerja terhadap aktivitas motorik sensorik primer, aktif dan menciptakan sensasi cerita yang sedang kita baca. Cerita yang kita baca tak hanya membentuk imajinasi atau theatere of mind, tapi benar-benar memengaruhi proses biologi dalam otak. Maka dari itu, membacakan buku pada anak juga sangat berpengaruh positif terhadap sensoriknya.

3. Meningkatkan Daya Ingat

Buat kamu yang punya masalah short-term memory atau sering banget kambuh pelupanya, coba jadikan membaca buku menjadi kegiatan sehari-hari. Saat membaca, kita memproses sebuah narasi dan informasi secara linier dan otak memerlukan waktu untuk mencernanya. Hal ini mampu meningkatkan kemampuan memori jangka panjang. Otak tidak hanya menguraikan kata-kata yang sedang kita baca, tapi neurobiologis kita juga memproses gambar dan ucapan yang muncul. Otak mengatur penglihatan dan bahasa secara bersama, untuk menghasilkan sesuatu yang kamu mengerti dan mudah diingat saat membaca. The Best Brain Possiblemengatakan bahwa hal inilah yang dapat meningkatkan daya ingat seseorang.

Kegiatan membaca sangat melatih banyak fungsi otak, seperti proses visual, kesadaran fonemik dan pemahaman, serta pendengaran. Penelitian dari Haskins Laboratories for the Science of the Spoken and Written Word menjelaskan bahwa membaca memberikan banyak waktu untuk memproses, berpikir, serta membayangkan narasi. Aktivitas membaca sama dengan meningkatkan kapasitas memori.

4. Mencegah Penyakit Alzheimer

Penyakit ini biasa diderita oleh lansia yang menyebabkan penurunan daya ingat dan fungsi kognitif seseorang. Tahukah kamu bahwa sampai saat ini belum ada obat penawar Alzheimer? Maka dari itu, untuk mengisi waktu luang kita isi dengan baca buku yuk! Karena membaca buku dapat meningkatkan daya ingat seseorang, tentunya hal ini juga menurunkan risiko penyakit Alzheimer. Jika kamu sering membaca, otak kamu akan dirangsang dan stimulasi secara teratur dapat membantu pencegahan gangguan otak.

5. Mencegah Stres

Siapapun bisa merasakan stres kapan saja dan di mana saja. Baik karena pekerjaan, keluarga, kemacetan, atau mungkin cinta. Biasanya seseorang akan menonton film, mendengarkan musik, atau jalan-jalan untuk mengusir penat dan mengurangi rasa stres. Tapi tahukah kamu bahwa baca buku mampu menurunkan stres lebih ampuh dibanding kegiatan lain?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *